Self Care Bersama Sanasya Spa Muslimah Kedungmundu Semarang
Yeay, senang sekali sekarang Sanasya Spa & Salon Muslimah hadir juga di daerah Kedungmundu, Semarang. Tepatnya di Ruko Gaia Residence. Dengan hadirnya Sanasya Spa muslimah di daerah Kedungmundu, pilihan tempat untuk melakukan self care juga makin banyak, nih.
Sejak menggenakan hijab saya termasuk orang yang malas sekali buat ke salon, alasannya karena sering merasa nggak nyaman untuk melakukan perawatan tubuh atau rambut di salon umum. Meski banyak salon khusus wanita, tapi seringkali tempatnya masih terlalu terbuka sehingga bikin nggak nyaman.
Sejak kenal dengan Sanasya Spa Muslimah, rasa khawatir tidak bisa melakukan perawatan tubuh pun terkikis. Saya sudah beberapa kali menjajal perawatan di Sanasya Spa dan Salon Muslimah, mulai dari yang berada di Java Mall, Ruko Tembalang Walk, dan kali ini di Ruko Gaia. Dari ketiga tempat tersebut semua memberikan jaminan kenyamanan perawatan tubuh bagi pelanggannya.
Sanasya Spa & Salon Muslimah Buka di Kedungmundu
Kenyamanan tersebut tentu tidak lepas dari konsep closure yang mereka terapkan. Area resepsionis tertutup dan terpisah dengan ruang-ruang salon atau perawatan. Hanya pengunjung perempuan saja yang boleh masuk ke area dalam.
Meski tertutup, namun desain ruangan mereka selalu ditata dengan apik, kesan shabby chic yang lekat dengan nuansa warna ungu muda atau pink juga mendominasi interior mereka. Interiornya makin membuat pelanggan betah berlama-lama melakukan perawatan di sana.
Jika secara interior sudah nyaman, Sanasya Spa dan Salon Muslimah juga menawarkan pelayanan prima dari para staf-nya. Sudah berulang kali mencobanya, dan saya nggak pernah sekali pun dibuat kecewa dengan pelayanannya.
Ulasan Sabita Package Sanasya Spa
Lalu bagaimana dengan pelayanan di cabang terbarunya yang berada di Ruko Gaia Residence?
Secara interior, saya paling suka dengan penataan ruang di sini, terasa lebih lapang, bersih, sirkulasi udaranya bagus, dan pencahayaannya pun pas.
Lantai bawah digunakan sebagai area resepsionis yang disekat dengan pintu, lalu ada juga ruang khusus perawatan rambut atau salon. Sementara lantai atas digunakan untuk area spa.
Menurut saya, yang perlu ditambahkan atau disesuaikan hanya pilihan musik dan volume suaranya saja. Pilihan lagu yang lebih menenangkan dengan volume yang lebih sayup-sayup mungkin bisa menambah tingkat ketenangan saat pelanggan sedang melakukan spa atau pijat.
Selanjutnya, bagaimana dengan sesi perawatannya? Di kunjungan saya ke Sanasya Spa di Kedungmundu ini, saya mencoba mengambil paket perawatan Sabita Package, yang terdiri dari creambath tradisional, body massage, dan totok wajah. Paket ini bisa dinikmati dengan merogoh kocek sebesar 250.000,-
Proses perawatan dimulai dengan mencuci rambut. Sebelumnya, terapis meminta saya untuk berganti pakaian terlebih dahulu dengan kemben yang sudah disediakan. Proses keramas dilakukan dengan santai dan telaten, rambut langsung terasa lebih bersih.
Selanjutnya saat creambath, saya memilih krim beraroma mint agar kulit kepala terasa adem sehingga terasa lebih relaks. Proses crembath juga terasa menyenangkan karena terapis juga melakukan pijatan di kulit kepalda hingga leher, bahu, dan punggung bagian atas.
Dipijat saat creambath saja sudah enak banget, apalagi nanti saat pijat seluruh tubuh, begitu batin saya.
Saat proses creambath memang kepala hanya ditutup dengan handuk hangat saja, tidak menggunakan alat penutup yang memiliki uap panas.
Saya lupa menanyakan apakah alat tersebut ada, tapi karena saya merasa dengan ditutup dengan handuk hangat sudah cukup jadi tidak terpikirkan saat itu. Lagipula karena rambut saya sedang rontok maka sepertinya cara tersebut sudah cukup.
Selesai dipijat, rambut kemudian dibilas dan keramas lagi. Kemudian rambut di-blow dry dan ditata kembali.
Selesai creambath, saya langsung ke lantai atas dan diminta untuk memilih minyak pijat yang sesuai. Sepertinya ini adalah salah satu hal baru yang saya temukan di Sanasya Spa. Beberapa kali perawatan di sini, baru kali ini saya bisa memilih minyak pijat dengan aroma yang disukai.
Setelah memilih minyak pijat beraroma jasmine, saya lanjut berbaring untuk dipijat oleh terapis. Yang selalu saya suka ketika melakukan body massage adalah terapis yang sudah terlatih untuk melakukan pijatan yang sesuai, bukan yang asal pijat saja.
Terapi memijat mulai dari area telapak kaki, dan dilakukan dengan telaten sesuai dengan tekanan pijat yang sudah disepakati pelanggan. Jujur sih, enak banget pijatannya sampai pegal-pegal langsung sirna, terutama di area kaki langsung terasa lebih relaks.
Perawatan kemudian ditutup dengan totok wajah. Di sini saya juga boleh memilih akan menggunakan minyak pijat wajah apa. Saya memilih produk dari Wardah.Tentunya sebelum ditotok, wajah harus dibersihkan lebih dahulu dari sisa riasan.
Selesai totok wajah yang bikin mengantuk, terapis langsung menawari minuman. Saya memilih jahe hangat untuk menutup rangkaian self care saya hari ini.
Buat kalian yang sudah merasa capek-capek, yuk ambil jeda sejenak dengan melakukan perawatan tubuh di Sanasya Spa & Salon Muslimah.
Jadi hepi ya kalau sudah perawatan di Sanasya. Jadi pengen creambath juga deh karen udah lama banget nih aku belum creambath di salon.
ReplyDelete