Acara
Kisah Perjalanan
Ngopi Bareng KAI Di Stasiun Semarang Tawang
Tanggal 30-31 Januari 2018 kemarin, beberapa stasiun kereta di 11 kota di Indonesia disemarakkan oleh pembagian kopi gratis bagi para penumpang PT.KAI.
Kegiatan ini merupakan suatu bentuk ungkapan terima kasih bagi para pelanggan setia PT. KAI sekaligus juga sebagai sebuah ajang untuk mendukung rekan-rekan pelaku UKM, terutama yang membidangi usaha di bidang kopi.
Kegiatan yang bertajuk #NgopiBarengKAI ini menggandeng Komunitas Kopi Nusantara karena PT. Kereta Api Indonesia sendiri memiliki kepedulian yang tinggi untuk turut mengangkat
keberadaan kopi nusantara.
Bekerjasama dengan Komunitas Kopi Nusantara-Yogyakarta, PT KAI melalui anak perusahaannya, PT Reska Multi Usaha (RMU) membagikan kopi gratis kepada para pengguna jasa PT. KAI dan publik selama kurun waktu 30-31 Januari 2018, melalui 40
pemberangkatan kereta di 13 stasiun yang berada di 11 kota, yaitu Jakarta Gambir dan Pasar Senen, Bandung, Cirebon, Purwokerto, Yogyakarta, Solo, Semarang, Tegal, Surabaya Gubeng dan Pasar Turi, Malang, dan Jember
Dalam kurun waktu tersebut telah berhasil dibagikan 53.518 cup kopi, melebihi rencana awal yaitu 50.000 cup kopi. Di 13 stasiun dan Reska telah diturunkan setidaknya lebih dari 200 barista/penyeduh.
Cukup banyak merek-merek kopi lokal yang ikut terlibat dalam acara
pembagian kopi gratis tersebut. Di Semarang sendiri, Komunitas Pecinta Kopi Semarang juga turut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.
Acara ngopi bareng KAI juga sekaligus menjadi ajang kumpul para barista lokal, penggemar kopi, maupun pelaku usaha di bidang kopi.
Brand lokal yang hadir di Stasiun Tawang berasal dari Wonosobo, Jogja, Temanggung, dan Kota Semarang sendiri. Peserta didominasi oleh coffee shop, dengan beberapa petani dan pegiat kopi lainnya, termasuk dari pihak roastery. Jenis-jenis kopi yang akan diperkenalkan kepada khalayak.
Mereka berpartisipasi dalam acara ini juga turut mendukung kegiatan amal karena 10% dari hasil penjualan akan disumbangkan sebagai bentuk kepedulian pada kampanye Hari Gizi Nasional.
Selain dari brand lokal, ada juga
brand/produk dari luar wilayah Jawa, termasuk dari Papua, Flores, Bali, Lampung,
hingga Aceh. Sementara itu, kopi dari Jawa Tengah rata-rata berasal dari Wonosobo, Temanggung, Candiroto, Jolotigo
Pekalongan, Muria, Menoreh Kulonprogo, dan Turgo Merapi Yogyakarta.
Acara “Ngopi Bareng KAI” ini, menurut Direktur Utama PT RMU, Muh. Sahli
memiliki tujuan yang luas, utamanya adalah sebagai bentuk ungkapan terimakasih
atas kepercayaan masyarakat menggunakan jasa layanan kereta api serta RMU,
pada khususnya. “Reska identik dengan kuliner, termasuk kopi. Karenanya event
pembagian kopi gratis ini menurut saya memang sangat efektif,” jelas Muh Sahli.
Melalui acara ini pula, PT. KAI dan PT. RMU juga membuka kesempatan para
pelaku bisnis kopi yang berpartisipasi dalam event ini untuk mempromosikan
produk mereka di stasiun terdekat dengan tempat usaha mereka.
Dengan tujuan
itu maka kopi yang akan dibagikan di setiap stasiun akan berbeda jenisnya.
Misalnya; untuk stasiun di Kota di Surabaya, Malang dan Jember, barista akan
membagikan kopi-kopi andalan daerah Timur, termasuk dari Pasuruan,
Bondowoso, Malang, Bali, Madura, Flores serta Papua.
Event kali ini juga memiliki tujuan charity. Selama pembagian kopi gratis, para
barista juga diberi kesempatan menjual produk kemasan mereka yang berupa
green bean, roast bean, house-blend, kopi bubuk serta cold brew. “Dari hasil
penjualan itulah, peserta menumbangkan 10%-nya untuk charity. Rencananya
hasil yang terkumpul dari event itu akan disumbangkan untuk perbaikan gizi di
daerah-daerah sekitar stasiun tempat penyelenggaraan acara,” papar Sahli.
Khusus untuk pembagian kopi di
kereta api, Komunitas Kopi akan menugaskan dua barista yang akan naik di kereta
dan membagikan kopi gratis kepada penumpang sepanjang perjalanan.
Pembagian kopi gratis hanya akan dilakukan di KA restorasi.
“Khusus pembagian kopi di kereta, untuk mendapatkan kopi gratis,
penumpang cukup menunjukkan HP-nya yang telah terinstall aplikasi KAI Access,”
tambah Sahli. Sedangkan untuk pembagian kopi di stasiun, tak ada persyaratan
khusus. Kecuali untuk penumpang yang menginginkan hadiah/gimmick yang
disediakan panitia (aneka produk RMU, optional setiap stasiun berbeda) mereka
bisa melakukan download aplikasi KAI Access di lokasi selama berlangsungnya
acara.
Menurut Mba Arya selaku Humas PT.KAI Daop 4, Semarang penggunaan aplikasi KAI Access meningkat cukup signifikan selama acara ini berlangsung. Meskipun pada dasarnya aplikasi ini sudah diluncurkan beberapa waktu silam, namun dengan acara Ngopi Bareng KAI ini, jadi tersosialisasikan kembali. Banyak pengguna KAI yang akhirnya mengunduh dan menggunakan aplikasi ini. Secara umum aplikasi KAI Access memberikan kemudahan bagi pelanggan sehingga mereka tidak perlu antri, berlari-lari saat boarding, intinya memudahkan perjalanan mereka dengan KAI.
Acara Ngopi Bareng KAI ini juga memberikan saya pengalaman tentang betapa kayanya Nusantara ini dengan aneka ragam jenis kopi. Saya juga banyak belajar dari para barista soal menyeduh kopi, filosofinya, kaidah-kaidahnya, dan tentu saja kebersamaannya.
wow mantaaabbb acara yang sungguh keren dan sudah kangen dibuatnya!
ReplyDeleteKereeen nih acaranya. Bisa tahu deh saya jenis-jenis kopi. Daaan rasanya enaaak enaaak semua. Plusnya jadi banyak teman Dari berbagai daerah. Sedaaap bener Pokoknya.
ReplyDeleteKudu sering ngadain acara begini nih KAI.
ReplyDeleteAku sebagai orang yg awam kopi jadi tau kalo Indonesia punya buanyak banget jenis kopi lokal pas ngopi bareng KAI kmrn. Semoga ada acara kayak gini lagi
ReplyDeleteFestival Kopi banyak macam, tapi yang 'bergerak' dan 'berpindah rempat' ya baru ini.
ReplyDeleteSeru bangeet mestinya sekalian didaftarin MURI yaaa...
ReplyDeleteGak sia sia standing party di hall KAI smg.....
ReplyDeleteSalut dan begitulah nusantara dengan kopinya. Explorasi melalui E media memang ruar biasa pa lagi didukung pengeksplornya yang smart..
Thx Nia..
Kalian semua memang luar biasa
ReplyDeleteAyo dukung dan explore terus kopi indonesia.....
ReplyDeleteSeruuu nih suasana pembagian kopi gratisnya di Stasiun Semarang Tawang. Ngopi didukung bangunan stasiun tua berarsitektur kolonial yang cantik. Ah jadi kangen acara Ngopi Bareng KAI. :)
ReplyDelete