Keseharian
Pengasuhan Anak
Berkelana Di Dunia Kuman. Playdate Komunitas Orangtualogy Dan Gerobak Batja
"Dek, cuci tangan dulu yuk, sebelum makan. Biar kuman-kuman yang menempel di tangan yang kotor nggak ikut masuk ke perut dan bikin sakit."
"Kuman tuh, apa sih, Bu. Bentuknya kayak apa? Kok ini nggak kelihatan ada apa-apanya di tanganku?"
Pernah nggak dapat pertanyaan semacam itu dari anak-anak? Sebagian besar anak pasti pernah bertanya pada orangtua atau gurunya tentang apa itu kuman. Atau paling tidak mereka punya rasa ingin tahu yang cukup besar tentang 'kuman' yang katanya bisa bikin sakit dan sering menempel di tempat yang kotor itu.
Kalau sudah begitu biasanya orangtua atau guru akan memberi penjelasan ilmiah tentang apa yang dimaksud dengan kuman itu. Untuk beberapa anak, ada sih, yang sudah puas dengan jawaban yang diberikan guru atau dari hasil membaca buku. Tapi ada juga lhoo, anak-anak yang rasa ingin tahunya sangat besar dan ingin tahu lebih banyak tentang kuman itu sendiri.
Untuk menjawab kebutuhan anak-anak yang punya rasa ingin tahu yang besar, Komunitas Orangtualogy berkolaborasi dengan Komunitas Gerobak Batja mengadakan Playdate dengan tema 'Berkelana Di Dunia Kuman.' yang diadakan di Taman Tirto Agung pada hari Minggu, 16 April 2017 kemarin.
Setelah dibuka oleh salah satu founder OLC, Mba Ratih Rizky Nirwana playdate pun diawali dengan story telling tentang kuman oleh relawan dari Gerobak Batja. Anak-anak diajak mendengarkan cerita dan juga ikut bercerita kepada anak-anak yang lain sambil menikmati yoghurt segar rasa stroberi dari Mama Ayu. Setelah itu mereka diberi penjelasan tentang bagaimana membuat media untuk mengembang biakkan kuman. Penjelasan mengenai cara membuat media untuk kuman dilakukan oleh Anita Fibonaci selaku narasumber.
Anak-anak tampak sangat antusias dan fokus saat mendengarkan paparan dari Kak Fibo. Terbukti pada saat diberikan kuis yang dipandu oleh Kak Nia, semua anak bisa menceritakan kembali materi yang berhubungan dengan kuman. Anak-anak juga sangat bersemangat sekali untuk menjawab pertanyaan.
Ketika melihat binar mata anak-anak yang bersemangat untuk berpartisipasi dan bertanya, kami semakin yakin bahwa aktivitas bermain sambil belajar atau yang populer dengan istilah playdate ini sangat dibutuhkan untuk anak-anak di era millenial ini sehingga mereka tidak hanya mendapatkan pengetahuan lewat gadget tetapi juga melalui interaksi langsung dan learning by doing.
Saatnya berkelana di dunia kuman pun dimulai. Para peserta dibagikan alat dan bahan. Salah satunya adalah kentang yang nantinya akan dikupas lalu direbus untuk dijadikan kaldu kentang. Kaldu kentang inilah yang nanti akan menjadi media tempat mengembangbiakkan kuman. Setelah mengupas dan memotong-motong kentang dengan bantuan orangtua atau pendamping masing-masing anak lalu memasukkan potongan kentang mereka untuk direbus.
Sambil menunggu kaldu kentangnya siap, anak-anak yang membawa lup atau kaca pembesar juga bisa melihat bagaimana sih, bentuk kuman-kuman itu. Mereka pun asyik mengamati kuman-kuman di dalam media kaldu kentang yang sudah disiapkan oleh Kak Fibo sebelumnya. Ada kuman yang diambil dari pinggiran wastafel atau ujung kuku yang kotor. Seru ya!
Saat anak-anak asyik bereksperimen, para orangtua saling bertukar potluck dan mengikuti sesi doorprize. Anak-anak yang sedang menunggu giliran juga bisa mengisi waktu dengan membaca buku-buku yang disediakan oleg Gerobak Batja.
Benar-benar hari minggu yang well spent buat anak-anak ya. Punya pengalaman baru, bertemu teman baru, dan nambah ilmu. Nggak sabar kan, buat ikut playdate berikutnya. Stay tune yaa di instagram @komunitasorangtualogy
Salam positif dan kreatif!
Asik banget kayaknya...anak-anak pasti ketagihan playdate bareng teman2nya ya
ReplyDeleteIya biasanya yg udah pernah ikut playdate pasti pengin ikutan lagi
Deleteaku jadi kepengen ngamatin kuman juga mba haahaha
ReplyDeletebelum pernah soale beneran yang liat make kaca pembesar.
Acaranya heboh banget ya, orangtua dan anak saling bekerjasama.
Iyaa heboh, apalagi outdoor dan di sekitarnya banyak wahana permainan,jd biar anak2 fokus hrs ekstra kasih perhatian ke mereka
DeleteSeruuuu playdate nya mbaa. Kemaren dpt info ini juga di grup sebelah tp pas gabisa hadir.
ReplyDeleteNanti kapan2 ikutan ya Mba
DeleteAcara yg seru mbak anak2 semangat deh pasti klo playdate gini trs pesan n ilmunya juga masuk
ReplyDeleteCuci tangan kedengarannya sepele y mbak..tp kdg kita lupa hal2 kecil spt ini
ReplyDeleteWaaah asyik banget kegiatannyaa. Pengen ikutan. Etapi ini boleh buat single gak? Wkwkwkwkwk *diperjelas
ReplyDeleteWahhh mba nia keren.. Kapan2 mau ikut donk acaranyaaa.. Info2 aku yaaa
ReplyDeleteAku gak ikut yang acara ini, telat tahunya. Mau masuk grup WA nya kok lupa terus. Keren acara2nya Orangtualogy :)
ReplyDeleteWew menambah manfaat bagi anak2 ya, jadi mengenal ttg kuman.
ReplyDeleteKayaknya udah full niih waktu tahu infonya huhu...seruuu, moga next bisa hadir yaa...
ReplyDelete