Fiksi
(penggalan) Me, My Midas, & Our Little Zoo
Aku menyadari bahwa seharusnya cinta itu tidak buta. Cinta itu bisa melihat kebenaran dan ketulusan. Apa yang kualami bersama Frans bukan cinta tetapi ide tentang cinta. Jika aku benar-benar jatuh cinta, seharusnya cintaku bisa melihat cinta yang sama yang terpancar dari hati Frans. Tetapi aku malah dibutakan oleh hal-hal dangkal yang melekat padanya.
(halaman. 14)
Dari Midas aku belajar satu hal penting dalam hidup; sedekat apapun belahan hati kita berada, jika belum saatnya bertemu kita tidak akan bertemu. Semua sudah diatur dengan indah oleh semesta. Hati akan bertaut pada saat yang tepat dan kesedihan akan hanyut pada aliran sungai yang tepat melaju menuju laut lepas.
(hal.18)
Ditulis untuk GagasMedia : Sayembara Kucing Melulu & Cerita Cinta Me (Lulu)
Whuaahh... jadi penasaran dengan Midas :) seneng baca penggalan cerpennya mbak nia :) keren.. keren...
ReplyDelete